METODE KHUSUS ( SELF EVALUATION_STUDY KHUSUS )

Study Kasus

Self Evaluation

Pada waktu saya masih duduk di bangku DIII Kebidanan, saya punya pengalaman yang sangat mengesankan. Ketika saya turun praktek fisiologi di Puskesmas Kassi-Kassi waktu itu saya dinas pagi di bagian poli umum dan pada saat itu saya diberi tugas untuk memeriksa tekanan darah pasien. Dan kebetulan pada waktu itu di antrian selanjutnya datanglah pasien  seorang nenek yang ingin memeriksa tekanan darahnya, sayapun langsung memeriksa tekanan darah nenek itu.Tiba-tiba saya mendapat hasilnya 160/100 mmHg.

 Dan saya langsung mengatakan kepada nenek ini bahwa tekanan darahnya sangat tinggi dengan ekspresi yang membuat dia kaget dan shok. Nenek ini langsung kaget dan shok bahkan sampai memarahi saya karena saya menyampaikan hasilnya dengan tekanan suara yang membuat dia shok. Dan ternyata hasil periksa saya salah. Sayapun dimarahi oleh dokter karena saya memeriksa pasien dengan ceroboh dan asal nebak. Tidak lama kemudian datanglah pasien dengan gejala demam berdarah dan ia mendapat instruksi dari dokter untuk tes  rempelit. Dan pada waktu itu sayapun diminta oleh dokter untuk memeriksa pasien tersebut. Dan lagi-lagi saya tidak tahu caranya dan saya  akhirnya kena marah lagi oleh dokter. Namun setelah itu, dokter mengajari saya cara perhitungan tes rempelit.

Dari sinilah saya mendapat pengalaman yang sulit saya lupakan dalam setiap saya memberikan pelayanan kepada pasien. Dan dari sini juga saya mendapat pelajaran yang membuat diri saya untuk memperbaiki ke depannya dan terus intropeksi diri dan tidak melakukan kecerobohan dan kesalahan lagi dalam melayani pasien. Dan akhirnya, saya juga sadar bahwa ternyata masih begitu  banyak ilmu kebidanan yang tidak saya tahu. Inilah yang terus memicu dan memotivasi saya untuk terus belajar, belajar dan belajar.

STUDY KASUS

Ny.Riana GII PI AI sudah berada di BPS sejak 6 jam yang lalu, mengeluh ingin meneran dan merasa ingin buang air besar, setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan pembukaan lengkap, perineum menonjol, KK pecah berwarna jernih, ibu ingin meneran kuat, alat dan penolong sudah siap.

NAMA :Ny.S		NO.RM : 23 07 26	PAV :
Umur  : 26 tahun	JK : P	Tanggal : 14 April 2015	Kelas :
Tanggal / Jam			Nama dan Paraf
12.00	GP1AO H aterm + inpartu kala 1 fas aktif	S :  Seing mules  ibu ingin        meneran dan merasa ingin       buang air besar O :  His Kuat 4x 10’55’’,        DDJ :158X/Menit, anus dan        vulva membuka, perineum         menonjol, lendir darah        bertambah banyak, PD :         Pembukaan lengkap,ketuban        pecah, warna jernih, kepala        Hodge III U A :  Partus Kala II P  :  1.     Menganjurkan keluarga / suami untuk mendampingi klien dan suami mendampinginya 2.    Mengajarkan cara meneran 3.    Memimpin meneran 4.    Memantau DJJ	Bd. Atifah